Saturday, June 26, 2010

Dendang siang kepada malam

assalamualaikum w.b.t.
semoga semuanya Allah rahmati dan permudahkan segala urusan

lama sekali tidak menulis di sini , alhamdulillah cuti yang tidak begitu terancang mengakibatkan kehidupan jadi sedikit huru-hara. ^_^. Ada satu puisi yang ingin ana kongsikan.Melihat fenomena pelajar yang sudah tamat peperiksaan, kebanyakannya lebih gemar untuk menjadi kelawar ... maksudnya suka berjaga malam ditemani game dan movie dan tidur pada waktu siang.

sedikit sebanyak ia berlaku kepada kami (termasuk ana) , hati kecil ini tetap tidak sukakan senario itu apatah lagi seringkali terlewat solat dan selalu sahaja terlepas jemaah.Alhamdulilla h Allah izinkan ana menulis puisi kecil ini.

harapkan semuanya dapat memberi tunjuk ajar....

NB-tahniah kepada semua pemenang antologi puisi berunsurkan islam ~

Dendang Siang Kepada Malam

sang mentari , menjadi saksi
alam disimbah sinarnya di siang hari
rembulan menerangi , dingin dirasai
kelam malam ditemani bintang seri

kata siang kepada matahri
manusia di lembaranku tegak berdiri
bangkit mencari rezeki
tanpa lelah menyusun amal bakti
benderangku menemani langkah kaki
menuju jalan menerobos duniawi

bicara malam buat sang rembulan
kelam alam menghidupkan pengabdian
munjata kudus kedengaran
sambil tubuh dan fikir direhatkan
menghimpun kekuatan
buat bekalan menempuh hari kemudian

kini putaran alam tiada berpedoman
sang manusia keliru arah kehidupan
malam menjadi medan berjaga
siang merupakan kamar lena
dan terus, arah yang lurus bersimpang siur

kini, berdendang siang kepada malam
rindu mentari kepada pencari sesuap nasi
kangen bulan kepada tangisan menyesali diri
bila lagi bertemu manusia kenal erti
siang sarung ijtihad
malam pakaian istirahat

saza s , 24 Mei 2010
10.55 pm
kaherah,mesir